OTOKITA.ID – Mazda terus berupaya memperkuat lini kendaraan listriknya setelah menghadapi tantangan dengan model sebelumnya seperti MX-30 BEV dan CX-60 PHEV. Kini, pabrikan asal Jepang ini siap menghadirkan Mazda CX-6e, SUV listrik terbaru yang dijadwalkan meluncur dalam 18 bulan ke depan.
Dengan desain modern dan spesifikasi menjanjikan, CX-6e digadang-gadang menjadi pesaing serius bagi Tesla Model Y di pasar kendaraan listrik global.
Desain Futuristik dan Aerodinamis
Berdasarkan foto mata-mata terbaru, Mazda CX-6e tampak memiliki desain yang sangat mirip dengan konsep Arata yang diperkenalkan pada tahun 2024.
Mobil ini menampilkan gril depan yang menyerupai gaya Cadillac, serta lampu depan berdesain dua dek dengan DRL ultra-ramping yang memberikan kesan agresif.
Bagian samping SUV ini menampilkan garis pinggang tinggi dan atap rendah, menciptakan tampilan yang ramping dan sporty.
Namun, jendela yang kecil mungkin kurang nyaman bagi penumpang anak-anak. Pilar C juga memiliki bukaan bergaya supercar, yang semakin memperkuat tampilan dinamis CX-6e.
Teknologi dan Fitur Modern
Mazda CX-6e diperkirakan akan mengusung berbagai fitur canggih yang mengikuti tren industri otomotif saat ini.
Meski masih tertutup kamuflase, ada kemungkinan SUV ini akan memiliki tulisan ‘Mazda’ yang menyala di bagian belakang, mengikuti jejak Porsche dan Volkswagen.
Selain itu, CX-6e dipastikan akan dilengkapi kaca spion berbasis kamera, sebuah fitur modern yang meningkatkan aerodinamika serta visibilitas pengemudi.
Namun, dalam versi produksi, kaca spion ini tampaknya akan sedikit lebih besar untuk meningkatkan fungsionalitas.
Platform dan Performa CX-6e
Mazda CX-6e dikembangkan menggunakan platform EPA1 dari Changan, yang sebelumnya telah digunakan pada SUV Deepal S07 di pasar Tiongkok.
Berdasarkan dimensi S07, CX-6e diprediksi memiliki panjang sekitar 4.750 mm dan jarak sumbu roda 2.900 mm, menjadikannya pesaing langsung Tesla Model Y.
Dari segi performa, CX-6e kemungkinan hadir dengan pilihan baterai 68,8 kWh dan 80 kWh, serta motor listrik tunggal yang menghasilkan daya antara 215-255 hp.
Dengan spesifikasi tersebut, SUV ini diharapkan mampu memberikan daya tahan baterai yang kompetitif, meskipun angka pasti untuk jangkauan dan akselerasi masih menunggu konfirmasi resmi dari Mazda.
Peluncuran dan Pasar Global
Mazda telah mengonfirmasi bahwa CX-6e akan diluncurkan di pasar Eropa pada tahun 2027.
Kehadirannya diharapkan dapat memberikan persaingan ketat bagi Tesla Model Y, yang mulai kehilangan dominasinya di segmen SUV listrik.
Namun, karena diproduksi di Tiongkok, CX-6e tidak akan tersedia di pasar Amerika Serikat.
Mazda berencana mengembangkan SUV listrik tersendiri untuk pasar AS di masa mendatang.
Dengan spesifikasi yang menjanjikan, mobil ini siap menantang dominasi Tesla Model Y, terutama di pasar Eropa.
Meski belum akan hadir di AS, SUV listrik dari Mazda ini menjadi bukti keseriusan mereka dalam transisi menuju elektrifikasi.OTOKITA
