OTOKITA.ID – Traction control (TC) adalah salah satu teknologi canggih yang kini semakin banyak diterapkan pada sepeda motor modern.
Fitur ini dirancang untuk meningkatkan stabilitas dan kontrol kendaraan, terutama saat melaju di kondisi jalan yang licin atau ketika pengendara memberikan akselerasi terlalu kuat.
Meskipun sistem ini lebih dikenal di dunia mobil, traction control pada motor memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan optimal.
Apa Itu Teknologi Traction Control pada Motor?
Secara sederhana, teknologi traction control adalah sistem yang mengatur dan memonitor putaran roda belakang untuk mencegah roda tergelincir atau kehilangan traksi.
Dengan bantuan sensor yang terhubung dengan ECU (Electronic Control Unit) motor, sistem ini dapat mendeteksi apakah roda belakang kehilangan cengkeraman pada jalanan.
Jika terjadi selip atau traksi berkurang, traction control akan menurunkan daya atau bahkan mengurangi gas secara otomatis untuk mengembalikan kestabilan roda.
Bagaimana Traction Control Bekerja pada Motor?
Pada motor yang dilengkapi dengan teknologi TC, sistem ini memantau berbagai faktor seperti kecepatan roda, gaya torsi, dan kondisi jalan.
Ketika motor mulai kehilangan traksi—misalnya saat melewati tikungan tajam atau jalan licin akibat hujan—traction control secara aktif akan mengurangi daya pada roda belakang.
Ini bisa dilakukan dengan mengurangi pembakaran bahan bakar, memodulasi throttle, atau bahkan melalui rem elektronik pada model motor tertentu.
Manfaat Traction Control untuk Pengendara
- Meningkatkan Keamanan: Sistem TC membantu pengendara menghindari kecelakaan akibat roda belakang yang tergelincir, yang sering kali terjadi saat akselerasi mendadak di permukaan jalan yang licin atau saat kondisi cuaca buruk.
- Pengendalian yang Lebih Baik: Bagi pengendara yang suka beraksi di trek atau medan berat, TC memberikan rasa percaya diri lebih dalam melibas tikungan tajam atau jalanan yang tidak rata, karena sistem ini membantu menjaga traksi motor.
- Mengurangi Risiko Kecelakaan: Traction control sangat efektif dalam mencegah slip yang bisa menyebabkan kecelakaan, terutama bagi pengendara yang baru belajar atau bagi yang sering menghadapi kondisi jalan yang menantang.
- Peningkatan Performa: Pada motor sport atau motor dengan tenaga besar, traction control membantu motor untuk memaksimalkan akselerasi tanpa kehilangan kontrol, yang penting dalam balapan atau saat berkendara di jalan raya.
Perbedaan Antara Traction Control dan Anti-lock Braking System (ABS)
Meskipun keduanya berfokus pada peningkatan kontrol dan keamanan, traction control berfungsi untuk mencegah slip roda belakang yang terjadi saat akselerasi, sedangkan ABS berfokus pada mencegah roda terkunci saat pengereman.
Keduanya dapat bekerja secara bersamaan dalam beberapa model motor untuk memberikan performa yang lebih stabil di berbagai kondisi jalan.
Seberapa Penting Teknologi Traction Control?
Traction control (TC)Â sangat penting, terutama bagi pengendara yang sering berkendara dalam kondisi cuaca ekstrem atau di medan yang tidak rata.
Teknologi ini sangat bermanfaat bagi pengendara sepeda motor sport yang memerlukan performa maksimal namun tetap membutuhkan stabilitas dalam setiap putaran gas.
Seiring dengan berkembangnya teknologi otomotif, traction control pada motor telah menjadi fitur penting yang tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan keselamatan tetapi juga menunjang performa berkendara.
Dengan adanya sistem ini, pengendara dapat merasakan sensasi berkendara yang lebih nyaman dan aman tanpa harus khawatir kehilangan traksi di jalanan licin.