OTOKITA.ID – Aston Martin Hadapi Dilema : Aston Martin terus menjadi sorotan di dunia Formula 1 setelah munculnya rumor mengenai upaya mereka untuk merekrut Max Verstappen dari Red Bull.
Namun, tim yang bermarkas di Silverstone ini menghadapi tantangan besar, yakni masa depan Lance Stroll dalam tim.
Dengan ambisi besar untuk menjadi pesaing utama di F1, keputusan mengenai susunan pembalap mereka menjadi faktor krusial dalam perjalanan menuju gelar juara.
Aston Martin dan Isu Tawaran £1 Miliar untuk Max Verstappen
Beberapa waktu lalu, laporan dari Daily Mail menyebutkan bahwa Aston Martin siap mengajukan tawaran senilai £1 miliar untuk memboyong Verstappen dari Red Bull. Namun, tim langsung membantah klaim tersebut.
Meski demikian, perekrutan ahli desain Adrian Newey menjadi indikasi kuat bahwa Aston Martin serius dalam membangun mobil juara.
Dengan regulasi baru F1 yang akan mulai berlaku pada 2026, tim ini berharap bisa bersaing di puncak klasemen.
Hal ini memunculkan spekulasi bahwa Aston Martin dapat menjadi destinasi menarik bagi pembalap papan atas, termasuk Verstappen.
Masa Depan Lance Stroll: Tantangan Bagi Aston Martin
Salah satu tanda tanya terbesar bagi Aston Martin adalah posisi Lance Stroll di tim. Putra dari pemilik tim, Lawrence Stroll, terus menjadi bahan diskusi, terutama karena performanya yang dinilai kurang kompetitif dibandingkan rekan setimnya, Fernando Alonso.
Lewis Larkam dari Crash F1 menyatakan bahwa jika Aston Martin ingin benar-benar menjadi tim juara, mereka membutuhkan susunan pembalap terbaik.
Kombinasi ideal menurutnya adalah Verstappen dan Alonso, bukan menggantikan Alonso dengan Verstappen sementara Stroll tetap di tim.
“Lance tampaknya tidak menikmati perannya di F1, terutama dari sisi media. Jika Aston Martin ingin serius bersaing, mereka harus mempertimbangkan apakah Stroll adalah pilihan terbaik untuk masa depan tim,” ujar Larkam.
Apakah Verstappen Tertarik Bergabung dengan Aston Martin?
Meskipun Aston Martin diyakini tertarik merekrut Verstappen, pertanyaan besarnya adalah apakah sang juara dunia tertarik pindah ke tim tersebut.
Verstappen saat ini masih terikat kontrak dengan Red Bull hingga 2028, tetapi dalam dunia F1, kontrak sering kali bukan jaminan mutlak.
Menurut Larkam, Verstappen kemungkinan tertarik dengan tantangan baru. Faktor yang dapat mempengaruhi keputusannya adalah seberapa kompetitif Aston Martin dalam beberapa tahun ke depan.
Dengan kedatangan Newey dan proyek jangka panjang tim, peluang untuk merekrut Verstappen tetap terbuka.
“Saya rasa Verstappen tertarik dengan tantangan baru, apalagi ia pernah mengatakan bahwa kesuksesan instan bukanlah motivasi utamanya,” tambah Larkam.
Aston Martin tengah berada dalam fase penting dalam perjalanannya di Formula 1. Mereka memiliki ambisi besar untuk menjadi tim juara, tetapi keputusan mengenai masa depan Lance Stroll bisa menjadi faktor penentu.
Sementara itu, rumor mengenai perekrutan Max Verstappen masih menjadi spekulasi, dengan banyak variabel yang akan menentukan apakah langkah tersebut akan terwujud.
Dengan regulasi baru F1 yang akan dimulai pada 2026 dan kedatangan Adrian Newey, Aston Martin terus memperkuat fondasi mereka.
Namun, apakah itu cukup untuk menarik pembalap sekelas Verstappen? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.OTOKITA