OTOKITA.ID – BYD Kangkangi Toyota : Bangkok International Motor Show 2025 kembali menjadi sorotan dunia otomotif. Ajang pameran otomotif tahunan ini tidak hanya menjadi tempat unjuk gigi teknologi dan model terbaru, tetapi juga mencerminkan pergeseran preferensi pasar, terutama terhadap mobil listrik.
Tahun ini, produsen otomotif asal Tiongkok, BYD, mencatatkan prestasi luar biasa dengan berhasil menyalip dominasi Toyota di pasar Thailand.
BYD Pimpin Penjualan, Salip Toyota di Posisi Kedua
Berdasarkan laporan dari CarNewsChina pada Jumat (11/4), BYD sukses mengumpulkan total 10.353 pesanan kendaraan selama pameran berlangsung.
Angka ini mencakup 9.819 unit kendaraan bermerek BYD dan 534 unit dari sub-brand Denza. Dengan pencapaian ini, BYD resmi menempati peringkat pertama dalam perolehan pesanan di ajang bergengsi tersebut.
Toyota yang biasanya mendominasi, kali ini harus puas di posisi kedua dengan angka penjualan yang sama yakni 9.819 unit.
 Hal ini menunjukkan persaingan ketat antara raksasa otomotif Jepang dan pendatang kuat dari Tiongkok dalam memperebutkan pasar kendaraan di Asia Tenggara.
Dolphin: Model Terlaris BYD dengan Harga Menarik
Salah satu kunci sukses BYD dalam menarik perhatian pengunjung adalah model BYD Dolphin, sebuah hatchback listrik kompak yang ditawarkan dengan harga kompetitif.
Dalam kondisi normal, Dolphin dibanderol antara 569.900 hingga 709.900 baht Thailand (sekitar Rp280 juta hingga Rp349 juta).
Namun selama pameran, harga promosi dipangkas menjadi 499.900 hingga 599.900 baht Thailand (sekitar Rp246 juta hingga Rp295 juta).
Harga spesial ini terbukti efektif dalam menarik minat konsumen, terbukti dari total 4.014 unit Dolphin yang berhasil dipesan selama pameran.
Dominasi Merek Tiongkok di 15 Besar
Tidak hanya BYD, merek otomotif asal Tiongkok lainnya juga menunjukkan performa mengesankan. Di antara 15 merek dengan pemesanan tertinggi, tujuh di antaranya berasal dari Tiongkok.
-
GAC Aion berada di posisi ketiga dengan 7.018 unit
-
Deepal Changan di posisi keempat dengan 6.589 unit
-
GWM (Great Wall Motors) berada di posisi ketujuh dengan 4.959 unit
Ini menandai perubahan besar dibandingkan Bangkok Motor Show tahun sebelumnya, di mana dominasi Tiongkok belum sekuat ini.
Tahun 2025 menjadi tonggak sejarah dengan tiga merek Tiongkok berhasil menembus lima besar.
Rekor Baru: Penjualan Meningkat Tajam
Selama 14 hari pelaksanaan Bangkok International Motor Show 2025, tercatat total pesanan kendaraan mencapai 77.379 unit, meningkat sebanyak 23.941 unit dibandingkan tahun 2024.
Ini berarti pertumbuhan tahunan mencapai 41,63 persen, yang menunjukkan antusiasme konsumen terhadap kendaraan baru, khususnya mobil listrik.
Mobil Listrik Jadi Bintang, BYD Kuasai Panggung
Bangkok Motor Show 2025 menjadi bukti bahwa peta persaingan industri otomotif global mulai berubah.
Kehadiran kuat merek-merek Tiongkok, terutama BYD, berhasil menantang dan bahkan mengalahkan dominasi merek-merek lama seperti Toyota.
Dengan pertumbuhan signifikan dan respon pasar yang luar biasa terhadap model seperti BYD Dolphin, masa depan mobil listrik di kawasan Asia Tenggara terlihat semakin cerah.
Jika tren ini berlanjut, bukan tidak mungkin dalam waktu dekat, pasar otomotif global akan lebih didominasi oleh pemain-pemain baru dengan inovasi dan harga yang lebih kompetitif.OTOKITA