OTOKITA.ID – Dunia MotoGP kembali dihebohkan dengan kabar seputar masa depan salah satu pembalap muda paling berbakat, Pedro Acosta.
Performa impresifnya membuat banyak tim papan atas, termasuk Ducati, Honda, Yamaha, dan VR46 — tim milik legenda hidup Valentino Rossi — tertarik untuk merekrutnya.
Di tengah ketidakpastian performa KTM di musim 2025, spekulasi soal kepindahan Acosta semakin santer terdengar.
KTM dalam Tekanan: Performa Melempem dan Ancaman Kehilangan Bintang Muda
Musim ini, KTM kesulitan menjaga konsistensi performa mereka di lintasan. Status sebagai rival terdekat Ducati pun perlahan menghilang seiring berjalannya seri balapan.
Situasi ini tentu menjadi pertimbangan besar bagi Acosta, yang sedang berada di momen penting dalam kariernya.
Francesco Guidotti, mantan bos tim KTM yang hengkang di akhir musim lalu, ikut memberikan pendapat mengenai kondisi pelik ini. Ia mengungkapkan kekhawatirannya tentang nasib Acosta jika terus bertahan di KTM.
Guidotti: Jangan Pertahankan Acosta “Dengan Cara Apa Pun”
Dalam wawancara dengan GPOne, Guidotti menyoroti pentingnya memberi ruang bagi Acosta untuk berkembang.
Menurutnya, memaksa seorang pembalap bertahan di tim dalam situasi yang tidak ideal bisa menjadi bumerang, seperti yang pernah terjadi antara Honda dan Marc Marquez.
“Kalau dia terjebak dalam kondisi sulit, tidak bisa bicara buruk soal motornya, tapi juga tidak bisa memuji, itu bukan situasi yang sehat,” ucap Guidotti.
Guidotti juga menyinggung kemungkinan Acosta sudah memiliki rencana bersama manajernya untuk keluar dari KTM, apalagi klausul kontrak bisa saja menyediakan celah untuk hengkang.
Ducati, VR46, atau Honda: Jalan Keluar untuk Pedro Acosta?
Nama VR46 muncul sebagai kandidat kuat destinasi Acosta. Dengan koneksi langsung ke Ducati, VR46 diyakini mampu menawarkan motor spek pabrikan terbaik di grid MotoGP.
Hal ini tentu menjadi daya tarik yang sulit diabaikan, mengingat Ducati saat ini mendominasi kejuaraan.
Desas-desus yang beredar bahkan menyebut bahwa Acosta tidak terlalu fokus pada negosiasi nilai kontrak, melainkan lebih memprioritaskan motor kompetitif, sebuah indikasi kuat bahwa Ducati ada di posisi terdepan dalam perebutan jasanya.
Masa Depan Pedro Acosta, Antara Ambisi dan Kenyataan
Pedro Acosta adalah aset besar bagi masa depan MotoGP, dan saat ini ia berada di persimpangan penting dalam kariernya.
Di usia muda, ia sudah mengoleksi dua gelar juara dunia, dan wajar jika ia tak ingin terjebak dalam tim yang belum bisa memberinya paket kompetitif.
KTM mungkin akan berusaha keras untuk mempertahankannya, namun seperti kata Guidotti, “memotong sayap” seorang pembalap muda penuh potensi justru bisa menjadi kesalahan fatal.
Dengan VR46 dan Ducati membuka peluang baru, bukan tidak mungkin kita akan melihat Acosta tampil dalam balutan seragam tim baru dalam waktu dekat.OTOKITA
