OTOKITA.ID – Dunia otomotif tengah diramaikan oleh dua kabar mengejutkan yang menyita perhatian publik. Pertama, kecelakaan tragis yang melibatkan mobil listrik Xiaomi dengan fitur autopilot, dan kedua, keluhan pemilik mobil Chery J6 yang mengalami pecah ban hanya tiga hari setelah pembelian.
Kedua insiden ini memunculkan pertanyaan serius tentang keamanan teknologi canggih di kendaraan modern.
Fitur Autopilot Xiaomi Disorot Usai Kecelakaan Maut Tewaskan 3 Mahasiswi
Kecelakaan fatal yang melibatkan mobil listrik Xiaomi SU7 tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta otomotif.
Insiden ini menewaskan tiga orang mahasiswi setelah kendaraan tersebut mengalami kecelakaan saat sedang melaju dengan kecepatan tinggi.
Mobil diketahui sedang menggunakan sistem berkendara cerdas NOA atau autopilot saat insiden terjadi.
Fitur tersebut dirancang untuk mengambil alih kendali, termasuk pengereman otomatis saat mendeteksi rintangan.
Namun, saat itu, kendaraan tetap melaju dengan kecepatan 97 km/jam dan justru menabrak sisi jalan, menimbulkan keraguan serius terhadap keandalan teknologi autopilot yang masih dalam tahap pengembangan.
Banyak pihak menyayangkan promosi yang dianggap terlalu menggembor-gemborkan kehebatan fitur tersebut, yang mungkin menyebabkan pengguna merasa terlalu percaya diri pada sistem otomatis.
Mobil Listrik Chery J6 Baru Pakai 3 Hari, Ban Pecah di Jalan Tol
Masalah lain datang dari pemilik mobil listrik Chery J6, yang membagikan pengalamannya di media sosial setelah ban mobilnya pecah saat digunakan di jalan tol.
Akun Instagram @kevinyowilliam mengunggah kronologi kejadian yang terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Menurut Kevin, mobil tersebut baru saja dibelinya dan baru digunakan selama tiga hari sebelum mengalami insiden.
Ia mengungkapkan kekecewaannya atas kualitas komponen mobil yang dinilainya tidak sesuai harapan.
Unggahan ini langsung viral dan menuai berbagai komentar dari netizen yang mempertanyakan kontrol kualitas pada kendaraan listrik baru.
Harga Motor Matik Honda Masih Jadi Favorit Pencarian
Selain dua isu besar di atas, pencarian terkait harga motor matik Honda masih mendominasi mesin pencari.
Motor matik Honda tetap menjadi primadona di kalangan masyarakat Indonesia karena dinilai irit, awet, dan memiliki harga jual kembali yang tinggi.
Banyak calon konsumen yang masih mencari informasi terbaru tentang daftar harga motor matik Honda, baik untuk kebutuhan pribadi maupun usaha.
Kedua berita utama ini menunjukkan pentingnya transparansi dan edukasi kepada konsumen tentang fitur-fitur canggih pada kendaraan, terutama yang melibatkan teknologi otonom.
Produsen perlu memastikan sistem bekerja optimal dan tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Sementara itu, konsumen juga harus memahami batasan teknologi tersebut agar tidak menimbulkan risiko di jalan.
Di sisi lain, minat masyarakat terhadap motor matik Honda tetap tinggi, menunjukkan bahwa kendaraan yang efisien dan terjangkau masih menjadi prioritas utama di Indonesia.OTOKITA
