OTOKITA.ID – Kia, produsen mobil asal Korea Selatan, baru-baru ini membuat pengumuman mengejutkan dengan keputusannya untuk tidak memasarkan salah satu model SUV listrik terbarunya, Kia EV5, di pasar Amerika Serikat (AS).
Meskipun AS dikenal sebagai pasar otomotif yang sangat besar dan menguntungkan, Kia justru memilih untuk memasarkan EV5 secara eksklusif di Kanada.
Keputusan ini menimbulkan berbagai pertanyaan, terutama karena EV5 akan tetap menggunakan sistem pengisian daya The North American Charging System (NACS), yang memberikan akses ke jaringan pengisian daya Tesla di AS.
Mengapa Kia EV5 Tidak Hadir di AS?
Meskipun Kia tidak mengungkapkan alasan pasti mengapa EV5 tidak akan dipasarkan di AS, keputusan ini tetap menarik perhatian para pengamat industri otomotif.
EV5 akan dijual di Kanada dengan dua pilihan kapasitas baterai, 60,3 kWh dan 81,4 kWh, serta pilihan penggerak roda depan (FWD) atau semua roda (AWD).
Meskipun tidak hadir di pasar AS, model ini tetap akan terhubung dengan jaringan pengisian daya Tesla, yang mencakup wilayah AS dan Kanada. Keputusan ini semakin memunculkan rasa penasaran terkait strategi Kia di pasar Amerika Utara.
Spesifikasi dan Fitur EV5 untuk Kanada
Kia EV5 akan tersedia di dealer-dealer Kia di seluruh Kanada mulai tahun 2026. Mobil listrik ini pertama kali diperkenalkan secara global pada Agustus 2023, dan sudah dipasarkan di beberapa negara seperti Thailand, Australia, dan Selandia Baru.
Model ini juga baru-baru ini diluncurkan di Singapura pada Januari 2025 di ajang Singapore Motorshow 2025.
Untuk pasar Kanada, EV5 akan hadir dalam delapan pilihan warna, termasuk dua warna baru yang diperkenalkan oleh Kia, yaitu Magma Red dan Frost Blue.
Terdapat tiga pilihan ukuran pelek yang dapat dipilih oleh konsumen, yaitu 18 inci, 19 inci, dan 20 inci. Varian EV5 akan memberikan berbagai pilihan sesuai preferensi pengguna, baik dari sisi kapasitas baterai maupun ukuran roda.
Rencana Pemasaran dan Pengaruhnya di Pasar Global
Dengan rencana peluncuran di Kanada, Kia EV5 dipastikan akan menjadi model yang menarik perhatian di pasar otomotif lokal.
Namun, ketidaktersediaan model ini di AS menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana perusahaan Korea Selatan ini akan memposisikan diri di pasar Amerika Utara dalam beberapa tahun ke depan.
Kendati demikian, Kia terus berfokus pada pengembangan teknologi kendaraan listriknya, dengan model EV6 dan EV9 yang sudah lebih dulu hadir di Indonesia dan pasar global.
Keputusan Kia untuk memasarkan EV5 di Kanada, namun tidak di AS, memberikan gambaran menarik tentang arah strategi pemasaran perusahaan di pasar otomotif global.
Meski tidak masuk ke pasar AS, EV5 tetap menjadi pilihan menarik bagi konsumen di Kanada, dengan berbagai pilihan kapasitas baterai dan desain menarik yang siap menggoda para pecinta mobil listrik.
Hingga saat ini, belum ada kabar tentang apakah Kia akan meluncurkan EV5 di Indonesia, meskipun negara tersebut sudah menikmati kehadiran model listrik lainnya dari Kia, seperti EV6 dan EV9.OTOKITA
