OTOKITA.ID – Mazda kembali menghadirkan dua SUV premium terbaru di Indonesia, yaitu Mazda CX-80 dan Mazda CX-60.
Kedua model ini memiliki harga yang sangat berdekatan, dengan selisih hanya sekitar Rp11 jutaan.
Namun, meskipun harga hampir sama, keduanya memiliki karakteristik yang berbeda, terutama dalam hal dimensi dan sistem penggeraknya.
Mazda CX-80 hadir sebagai SUV tiga baris dengan teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), sementara Mazda CX-60 lebih fokus pada performa dengan mesin bensin 3,3-liter turbo.
Artikel ini akan membahas secara mendalam perbedaan Mazda CX-80 dan CX-60, mulai dari harga, fitur, hingga performa, sehingga Anda bisa menentukan pilihan yang paling sesuai.
Harga Mazda CX-80 vs Mazda CX-60
Mazda Indonesia membanderol CX-80 dengan harga Rp1.199.900.000, sedangkan CX-60 dijual sedikit lebih murah, yaitu Rp1.188.800.000. Dengan selisih sekitar Rp11,1 jutaan, kedua SUV ini berada di segmen premium yang sama.
Fitur Keselamatan: Teknologi i-Activsense yang Sama
Baik Mazda CX-80 maupun CX-60 sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan canggih dari teknologi i-Activsense, yang mencakup:
- Adaptive LED Headlamp (ALH): Pencahayaan optimal saat berkendara di malam hari.
- Smart Brake Support (SBS): Mencegah tabrakan dengan pengereman otomatis.
- Forward Obstruction Warning (FOW): Peringatan jika ada potensi tabrakan di depan.
- Mazda Radar Cruise Control (MRCC): Menyesuaikan kecepatan dengan kendaraan di depan secara otomatis.
- Blind Spot Monitoring (BSM): Mendeteksi kendaraan di area blind spot.
- Rear Cross Traffic Alert (RCTA): Peringatan jika ada kendaraan mendekat saat mundur.
- Lane Departure Warning System (LDWS) & Lane Keep Assist System (LAS): Membantu menjaga kendaraan tetap di jalurnya.
Perbedaan Dimensi: Mazda CX-80 Lebih Besar
Salah satu perbedaan utama antara Mazda CX-80 dan CX-60 terletak pada dimensinya. Mazda CX-80 memiliki ukuran yang lebih besar dan menyediakan konfigurasi tiga baris kursi, membuatnya lebih cocok untuk keluarga yang membutuhkan kapasitas penumpang lebih banyak.
Sebaliknya, Mazda CX-60 hadir dengan dua baris kursi, menawarkan desain yang lebih ringkas dan sporty, cocok bagi mereka yang mencari pengalaman berkendara yang lebih dinamis.
Perbandingan Mesin: Hybrid vs Performa Tinggi
Perbedaan paling signifikan dari kedua SUV ini adalah sistem penggeraknya:
Mazda CX-80: SUV Ramah Lingkungan dengan Teknologi PHEV
Mazda CX-80 menggunakan mesin 2,5-liter bensin yang dipadukan dengan motor listrik (Plug-in Hybrid/ PHEV).
Kombinasi ini menghasilkan tenaga 191 PS dan torsi 261 Nm, memberikan keseimbangan antara performa dan efisiensi bahan bakar.
Dengan adanya teknologi PHEV, CX-80 bisa digunakan dengan dua sumber tenaga, yakni bensin dan listrik.
Artinya, pengemudi dapat mengisi daya baterai untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi karbon, menjadikannya pilihan lebih ramah lingkungan.
Mazda CX-60: Mesin 3,3-Liter Turbo untuk Performa Maksimal
Sementara itu, Mazda CX-60 dibekali dengan mesin 3,3-liter inline-six turbocharged yang menghasilkan tenaga 284 PS dan torsi 450 Nm.
Mesin ini menawarkan performa lebih tinggi dan responsivitas yang lebih baik saat berkendara.
Namun, karena kapasitas mesinnya yang besar, Mazda CX-60 dikenakan pajak kendaraan lebih tinggi di Indonesia. Meskipun begitu, SUV ini tetap menarik bagi mereka yang mengutamakan performa dan pengalaman berkendara yang lebih bertenaga.
Pilih Mazda CX-80 atau Mazda CX-60?
Meskipun Mazda CX-80 dan CX-60 memiliki harga yang hampir sama, perbedaan utama terletak pada dimensi, sistem penggerak, dan target konsumennya:
- Jika Anda mencari SUV dengan kapasitas lebih besar, efisiensi bahan bakar, dan teknologi hybrid, Mazda CX-80 adalah pilihan yang lebih cocok.
- Jika Anda lebih mengutamakan performa tinggi dan sensasi berkendara sporty, Mazda CX-60 dengan mesin 3,3-liter turbo akan lebih memuaskan.
Kedua model ini tetap menghadirkan pengalaman berkendara premium dengan fitur keselamatan canggih dan desain mewah khas Mazda. Pilih sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda!OTOKITA